Public Speaking with NLP

Public Speaking with NLP

Kemampuan berbicara di depan khalayak ramai (public speaking) ialah sebuah kompetensi yang perlu dikuasai oleh seseorang. Interaksi sosial yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari meniscayakan adanya keterampilan berbicara dengan baik dan tepat. Dua hal penting yang perlu diperhatikan dalam proses public spekaing ialah isi atau topik pembicaraan dan teknik penyampaian yang digunakan. 

Dalam banyak kasus, seseorang hanya berpaku pada materi yang ingin disampaikan saja. Padahal teknik penyampaian merupakan hal yang tak kalah penting. Sebagus apa pun pesan yang ingin disampaikan akan tidak berguna jika hal itu tidak dapat dipahami oleh audiens. Oleh karena itu, diperlukan integrasi antara materi yang berkualitas dengan teknik penyampaian yang baik dan tepat sasaran.

Penggunaan kata yang jelas, ekspresi vocal yang cocok, intonasi yang tepat, ilustrasi visual yang mendukung, kemampuan memahami bahasa non-verbal, hingga adaptif terhadap pendengar juga menjadi modal penting bagi seseorang yang berbicara di depan umum. Menguasai beberapa kompetensi di atas akan sangat membantu seseorang dalam proses public speaking yang dijalani.

Melalui program Public Speaking with NLP, seseorang akan dididik bagaimana menjadi seorang pembicara yang baik dengan dilandasi kemampuan membuat impresi awal yang baik dan menarik, meyakinkan pendengar, menggunakan bahasa tubuh yang tepat dan sesuai, memberi penekanan pada poin-poin penting dari materi yang ingin disampaikan, dan cara-cara berinteraksi dengan audiens yang merangsang mereka untuk mau mendengarkan pembicara.

What You'll Learn

1. First Impression State

Menciptakan impresi pertama yang baik terhadap audiens Anda, sehingga mereka akan bersedia mendengar pembicaraan Anda secara menyeluruh.

2. Art of Body Language

Seni dalam menggunakan bahasa tubuh yang tepat dan bermanfaat dalam meningkatkan kepercayaan diri Anda dalam berbicara di forum yang dihadiri oleh banyak orang.

3. Believe and Value

Keyakinan dan nilai yang Anda perlukan dalam keterampilan berbicara di depan umum.

4. Active Listening

Kemampuan untuk menjadi pendengar aktif terhadap dinamika yang terjadi saat Anda menjadi pembicara di depan khalyalak ramai.

5. Pacing and Leading

Metode penyesuaian diri dalam melakukan interaksi terhadap orang lain saat proses komunikasi dua arah atau banyak arah.

6. Paraphrasing

Memahami bagaimana memberikan penekanan sekaligus cara penyampaian yang tepat dari poin penekanan pembicaraan Anda.